Ada seekor siput selalu iri dan memandang sinis terhadap katak.Suatu hari, katak yang kehilangan kesabaran akhirnya berkata kepada siput:
"Tuan siput, apakah saya telah melakukan kesalahan, sehingga Anda begitu membenci saya?"
Siput menjawab: "Kalian kaum katak mempunyai empat kaki dan bisa melompat ke sana ke mari, Tapi saya mesti membawa cangkang yang berat ini, merangkak di tanah, jadi saya merasa sangat sedih."
Katak menjawab: "Setiap kehidupan memiliki penderitaannya masing-masing,
hanya saja kamu cuma melihat kegembiraan saya, tetapi kamu tidak melihat
penderitaan kami (katak)."
Dan seketika, ada seekor elang besar yang terbang ke arah mereka, siput dg cepat memasukan badannya ke dalam cangkang, sedangkan katak dimangsa oleh elang. Akhirnya siput baru sadar, ternyata cangkang yg di milikinya bukan merupakan suatu beban, tetapi adalah kelebihannya.
Nikmatilah kehidupanmu, tidak perlu dibandingkan dengan orang lain. Keirian hati kita terhadap orang lain akan membawa lebih banyak penderitaan.
Dan seketika, ada seekor elang besar yang terbang ke arah mereka, siput dg cepat memasukan badannya ke dalam cangkang, sedangkan katak dimangsa oleh elang. Akhirnya siput baru sadar, ternyata cangkang yg di milikinya bukan merupakan suatu beban, tetapi adalah kelebihannya.
Nikmatilah kehidupanmu, tidak perlu dibandingkan dengan orang lain. Keirian hati kita terhadap orang lain akan membawa lebih banyak penderitaan.
Rejeki tidak selalu berupa emas, permata atau uang yang banyak bukan pula saat kita di rumah mewah dan pergi bermobil. Karena bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur tetapi bersyukurlah yang
menjadikan kita berbahagia.